Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Tafsir Mimpi

Abu Bakar ASh-Shiddiq merupakan salah satu sabahat Rasullah yang mulia.

Ibnu Sa'ad pernah meriwayatkan bahwa tidak ada orang lain yang lebih pintar menakwilkan atau menafsirkan mimpi setelah Rasulullah daripada Abu Bakar Ash-Shiddiq.

Lebih dari itu, Imam As-Suyuti di dalam karyanya Tarikh Khulafa memberikan tempat tersendiri untuk membahas Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Tafsir Mimpi dalam karyanya.

Berikut adalah beberapa tafsir mimpi oleh Abu Bakar Ash-Shiddiq:

#1 Mimpi Aisyah tentang Tiga Bulan Turun ke Rumahnya

Suatu ketika, Aisyah ra. pernah bermimpi melihat tiga bulan turun ke rumahnya.

Kemudian mimpi tersebut disampaikannya kepada Abu Bakar Ash-Shiddiq karena dianggap paling tahu tentang tafsir mimpi.

Abu Bakar Ash-Shiddiq lalu berkata, "Jika mimpimu benar, maka akan dikuburkan di dalam rumahmu tiga orang terbaik dari penduduk bumi".

Ketika Rasulullah meninggal, Abu Bakar Ash-Shiddiq berkata, "Wahai anakku, ini adalah bulan terbaik dari tiga bulan yang pernah ada di dalam mimpimu!".

#2 Mimpi Rasulullah Mengembalakan Kambing Hitam dan Putih

Diriwayatkan oleh Said bin Manshur dari 'Amr bin Syarahbil, Rasulullah bersabda "Saya bermimpi mengembalakan kambing-kambing hitam, lalu setelah itu saya gembalakan kambing-kambing putih hingga kambing-kambing yang hitam tidak kelihatan". 

Kemudian Abu Bakar Ash-Shiddiq berkata, "Wahai Rasululah, adapun kambing-kambing hitam, mereka adalah orang-orang Arab yang masuk Islam dan mereka menjadi banyak. Sedangkan kambing-kambing putih itu adalah orang-orang di luar Arab yang masuk Islam hingga seakan-akan orang-orang Arab tenggelam di tengah mereka karena saking banyaknya."

Mendengar tafsir Abu Bakar Ash-Shiddiq tersebut Rasulullah membenarkannya.

Rasulullah bersabda, "Ya, demikianlah seperti ditafsirkan malaikat pada waktu pagi menjelang fajar".

#3 Mimpi Rasulullah Berlomba Menaiki Tangga

Rasulullah pernah bermimpi kemudian mimpi tersebut disampaikannya kepada Abu Bakar Ash-Shiddiq.

Ketika mengisahkan mimpinya, Rasulullah bersabda, "Saya bermimpi, bahwa saya berlomba denganmu dalam menaiki tangga, dan ternyata saya lebih unggul daripadamu dua tangga setengah".

Abu Bakar Ash-Shiddiq kemudian berkata, "Allah akan mengembalikanmu ke dalam rahmat dan ampunan-Nya, dan setelah itu saya akan hidup dua tahun setengah setelah wafatmu".

Demikianlah beberapa mimpi yang ditafsirkan oleh Abu Bakar Ash-Shiddiq.